sumber dari pinterest |
Apakah boswik pernah tahu atau mendengar tentang kayu palet ? kayu palet adalah rangkaian beberapa komponen kayu yang dibentuk menjadi kotak dan berfungsi sebagai tempat meletakan barang untuk memudahkan proses pengangkutan menggunakan kendaraan forklift, lebih kurang bentuknya seperti gambar dibawah ini :
diambil dari postingan penjual shopee |
Ada berbagai macam jenis dan bentuk palet kayu, adapun
perbedaan model palet kayu itu tergantung dari produk apa yang akan diletakan,
tapi saya tidak akan membahasnya disini karena topik postingan kali ini adalah
bagiamana cara membuat tempat tidur anak dari palet kayu bekas, agar tercapai
target budget dua ratus ribuan, maka saya rekomendasikan untuk menggunakan
palet kayu bekas seperti INI ( silahkan
diklik link tersebut, saya tidak di endors oleh shopee dan juga bukan penjual
dari kayu palet bekas tersebut, Cuma saya mencoba untuk membantu boswik dalam
mencarikan referensi palet bekas yang termurah ), ketika saya cek pada saat
penulisan postingan ini harga jual kayu palet bekas tersebut adalah 56.000 dan
ongkos kirim ke Jepara ( lokasi saya ) adalah 9.000, penjual berada di daerah
Bekasi, atau ditempat boswik ada yang menjual kayu palet sepert gambar diatas
boswik dapat membelinya didaerah masing – masing, kenapa harus palet yang
seperti itu ? karena model palet seperti rekomendasi saya itu memiliki kaki
berupa balok kayu, yang memiliki ukuran baloknya lumayan besar dan karena berat
selain kuat juga tidak mudah bergeser apabila tersenggol, dan juga tidak mudah
diangkat atau digeser oleh anak boswik, serta kaki baloknya bisa digunakan
sebagai media tempat menghubungkan antara kedua palet dengan cara memakunya
dengan paku ataupun sekrup.
Baiklah untuk mempersingkat waktu saya akan mulai dari persiapan alat yang diperlukan saat membuat tempat tidur anak dari kayu palet bekas sebagai berikut :
2. gergaji tangan atau gergaji mesin tangan
3. palu
4. paku / sekrup
5. bor tangan ( jika memilih opsi sekrup )
6. mesin gerinda tangan ( jika tidak ada bisa menggunakan kertas amplas no 80 dan 180 )
7. kuas
8. cat tembok warna putih ( water base atau pengencer air )
9. pigmen warna ( nanti akan saya tunjukan bentuk dan tempat untuk membelinya )
desain dari tempat tidur anak yang akan saya bagikan caranya
ini sangatlah basic sekali bentuknya, biar lebih jelas silahkan boswik lihat
pada gambar dibawah ini :
Jadi pada gambar diatas, terdiri dari dua buah palet sebagai
tempat meletakan kasur, dan satu buah palet difungsikan sebagai tempat kepala
kasur, atau biasa disebut dengan istilah headboard dalam bahasa orang jeparanya
“pendasan”, kok modelnya Cuma seperti itu doang ? ya model seperti ini
direkomendasikan buat orang yang entry level dalam dunia pertukangan kayu,
kalau boswik memiliki keahlian dalam bertukang kayu, boswik bisa melihat
beberapa referensi design tempat tidur anak dari kayu palet bekas yang sudah
saya kumpulkan dalam sebuah board pinterest, silahkan boswik klik disini jika mengingkan referensi design
yang lain.
Step 1
Jika boswik mendapatkan palet yang papan atasnya lebih
menonjol dari kaki baloknya, maka yang perlu boswik lakukan adalah meratakan
seluruh sisi papan atas agar permukaanya sejajar dengan kaki baloknya,pada
gambar dibawah ini saya menandai bagian yang perlu untuk diratakan dengan tanda
garis berwarna merah, silahkan dilihat gambar berikut ini :
Catatan : ini dilakukan apabila palet yang didapat permukaan
samping papan atasnya tidak rata ya, jadi setelah dilakukan step 1 tadi, maka
akan didapat bentuk palet seperti gambar dibawah ini :
Step 2
Setelah palet kayunya rapi maka susunlah dua buah palet
secara memanjang, dan lakukan proses sambungan antara palet 1 dengan palet 2 menggunakan
paku / sekrup ( kalau menggunakan paku potonglah kepala paku dengan tang agar
paku dapat masuk lebih dalam dari permukaan kayu, setelah itu letakan pula
palet yang terakhir secara vertikal, setelah itu lakukanlah pemotongan terhadap
tingginya digambar saya menandai posisi pemotongannya dengan gari kuning ( jika
boswik senang akan headboard yang tinggi pemotongan tidak perlu dilakukan ),
agar lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar dibawah ini :
Setelah melakukan pemotongan headboard tadi maka akan
didapat bentuk seperti gambar dibawah ini :
jadi jika boswik ingin headboard yang pendek boswik bisa melakukan pemotongan pada kaki balok tengah palet,untuk tempat tidur anak lebih baik headboardnya pendek saja karena menyesuaikan postur tubuh anak, selain itu juga bentuk yang didapat lebih menarik.
Step 3
Proses selanjutnya adalah pengamplasan, jika boswik memiliki
mesin gerinda tangan pergunakanlah alat tersebut untuk mempermudah dan
mempercepat proses pengamplasan, jika tidak punya juga tidak perlu khawatir
proses pengamplasan bisa dilakukan secara manual dengan tangan, sebaiknya
pakailah media spons atau bekas sandal jepit atau potongan triplek sebesar
genggaman anda sekiranya nyaman di pegang, mulailah pengamplasan dengan amplas
kasar no 80 terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan amplas no 180 untuk
penghalusan.
Step 4
Proses terakhir adalah finishing atau pengecatan, ada dua opsi yang saya tawarkan kepada boswik,
Opsi 1 : jika senang dengan warna natural kayu, boswik dapat
menggunakan vernis atau aquapolitur sebagai bahan untuk melapisi permukaan kayu
palet tersebut ( rekomendasi untuk anak pergunakanlah bahan yang water base (
bahan pengencer air ) yaitu aquapolitur, karena lebih go green dan ramah saat
kontak dengan anak anak ), jika boswik senang terhadap warna natural kayu, maka
pilihlah bahan baku palet kayu yang terbuat dari jenis kayu pinus ( jati
belanda ), karena bentuk serat kayunya bagus dan sedap dipandang mata. cara
pengaplikasianya cukup dikuaskan saja ke seluruh permukaan kayu, tunggu kering
lalu lakukan pengamplasan menggunakan bekas kertas amplas no 180 yang sudah
dipergunakan sebelumnya pada step 3, setelah halus lakukan lagi penguasan,
aquapolitur memiliki berbagai macam pilihan warna sehingga boswik dapat memilih
warna yang sesuai dengan selera, jika boswik ingin mempertahankan warna asli
dari kayu jati belanda ( kayu palet ) tersebut, maka boswik disarankan untuk
menggunakan aquapolitur yang transparan, atau bisa menggunakan top coat nya
aquapolitur saja ( cat pelapis akhir ), jika boswik menginginkan pilihan warna
lain dari aquapolitur, maka boswik cukup mempergunakan itu saja sebagai base
coat tanpa perlu melakukan proses top coat.
Opsi 2 : jika boswik menginginkan warna warni sesuai dengan
kesukaan buah hati, maka proses terakhir ini dapat dilakukan dengan pengecatan
menggunakan cat tembok ( sekali lagi karena ini untuk anak anak alangkah lebih
baik menggunakan bahan cat pengencer air atau water base ), saya sudah
mencarikan salah satu referensi cat tembok di salah satu ecommerce yang
harganya terjangkau silahkan cek disini (
saya bukan endorse ataupun penjual dari cat tersebut ), pada saat postingan ini
dibuat harga cat tembok 5 kg di toko tersebut Rp.53.000 dan ongkos kirim ke
jepara sekitar Rp.9.000, belilah cat tembok yang berwarna putih dan untuk
mendapatkan variasi warna maka diperlukan pigmen warna cat tembok atau biasa
disebut dengan warna biang,bentuknya seperti berikut :
gambar dari postingan penjual di shopee |
Boswik bisa mendapatkan produk ini di toko online yang sudah
saya carikan disini, ( silahkan
diklik dan dikunjungi tokonya ), pada saat postingan ini dibuat harga yang
tertera untuk kemasan isi 50 gram adalah Rp.15.000 dan ongkos kirim ke Jepara
kisaran 5.000 – 25.000, yang diperlukan agar didapat varian warna lebih banyak
sebaiknya direkomendasikan untuk membeli 3 buah pigmen warna merah, kuning dan
biru, dari ketiga warna tersebut boswik sudah dapat membuat banyak varian warna,
kemudian pigmen tersebut dicampurkan kedalam cat tembok yang berwarna putih,
contoh : jika boswik menginginkan warna hijau maka campuran pigmen warnanya
adalah biru dengan kuning, bila boswik ingin hijau terang pigmen biru dikasih
lebih sedikit dari pigmen kuning untuk ratio pencampuranya silahkan menggunakan
insting aja, karena bagaimanapun setiap manusia itu memiliki jiwa dan rasa seni
yang berbeda – beda, silahkan boswik berkreasi dengan mencampurkan ketiga
pigmen warna tersebut, setiap pencampuran pigmen dibutuhkan pengencer air,
itulah alasan kenapa saya rekomendasikan cat temboknya berwarna putih, karena
putih itu adalah warna yang netral ibarat selembar kertas putih tinggal mau di
kasih warna apapun dia akan mengikutinya.
Sekarang boswik bisa menghitung berapa dana yang akan
dikeluarkan untuk membuat sebuah tempat tidur anak dari kayu palet bekas diatas
? berikut rincianya :
Kayu palet 3 buah = 56.000 x 3 = 168.000 + ongkir 9.000 x 3
= 27.000 ( total ) = 195.000
Cat tembok 5 kg = 53.000 + ongkir 9.000 = 62.000
Pigmen warna = 15.000 x 3 = 45.000 + ongkir 10.000 = 55.000
Amplas no 80 & 180 1 meter = 15.000
Grand total adalah sebesar = Rp. 327.000
Note : anggara diatas asumsi lokasi saya sendiri mungkin apabila didaerah boswik lebih dekat dan bisa mendapatkan harga bahan tersebut lebih murah pastinya akan lebih hemat lagi pengeluarannya.
Masih banyak lagi referensi ide design dari tempat tidur dari
kayu palet bekas yang dapat boswik kreasikan, kunjungi juga link board
pinterest yang sudah saya bagikan diatas, jika boswik ada kesulitan silahkan
untuk berkomentar semoga kita bersama bisa diskusikan, dan mudah – mudahan postingan
ini bisa saya update secara berkala, saya dengan senang hati akan siap membantu
menemukan solusi dari pertanyaan boswik selagi masih dalam ruang lingkup tempat
tidur anak dari kayu palet bekas.
Salam sejahtera dan jayalah selalu Indonesia ku tercinta,
salam mebel…
Komentar
Posting Komentar